Pengertian Pondok Pesantren
Pesantren sering juga disebut sebagai ³Pondok Pesantren´yang
berasal dari kata ³santri´mendapatkan awalan ³pe´dan akhiran ³an´,
yang berarti tempat tinggal para santri (Dhofier, 1994 : 18). Sedangkan
dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia pengertian pesantren adalah
asrama dan murid – murid belajar mengaji (Poerwadarminto, 1999 : 746)
Mengenai asal kata santri itu sendiri terdapat perbedaan pendapat di antara
para ahli. Manfred Ziemek (1986 : 16) menyebutkan bahwa asal mula
etimologi dari pesantren adalah pe ±santri ±an,“tempat santri “. Santri
atau murid mendapatkan pelajaran dari pengasuh pesantren (kyai) serta
para guru (ulama atau ustadz) dan materi pelajarannya mencangkup
berbagai bidang tentang pengetahuan Islam.
Saat sekarang pengertian yang popular dari pesantren adalah suatu
lembaga pendidikan Islam Indonesia yang bertujuan untuk mendalami
ilmu agama Islam, dan mengamalkannya sebagai pedoman hidup
keseharian (tafaqquh fi ad ±din)dengan menekankan pentingnya moral
dalam hidup bermasyarakat (Daulay, 2001 : 8).
Pendapat lain mengatakan
bahwa pesantren adalah lembaga pendidikan Islam untuk memahami,
menghayati dan mengamalkan ajaran agama Islam (tafaqquh fi ad ±din)
dengan terus menerus menekankan pentingnya moral agama Islam sebagai
pedoman hidup bermasyarakat sehari – hari. Penyelenggaraan lembaga
pendidikan pesantren terbentuk asrama yang merupakan komunitas
tersendiri di bawah pimpinan kyai atau ulama dibantu oleh seorang atau
beberapa orang ulama dan para ustadz yang hidup bersama di tengah –
tengah para santri dengan masjid sebagai pusat kegiatan peribadatan
keagamaan. Sedangkan gedung – gedung sekolah atau ruangan belajar
sebagai pusat kegiatan belajar mengajar, serta pondok – pondok sebagai
tempat tinggal para santri dan para pengasuh pesantren lainnya, sebagai
satu keluarga besar (Mastuhu, 1994 : 6)
Oleh karena itu pengertian atau ta`rif pondok pesantren tidak dapat
diberikan dengan batasan yang tegas, melainkan terkandung fleksibilitas
pengertian yang memenuhi ciri – ciri yang diberikan pengertian pondok
pesantren, setidaknya ada 5 (lima) ciri yang terdapat dalam suatu lembaga
pondok pesantren, yakni : kyai, santri, pengajian, asrama dan masjid
dengan aktivitasnya (Depag, 2003 : 40).
Sementara itu dalam pemakaian sehari – hari, istilah pesantren bisa
disebut dengan pondok saja atau kedua kata ini digabung menjadi pondok
pesantren. Sebenarnya penggunaan penggabungan kedua istilah secara
integral yakni pondok dan pesantren menjadi pondok pesantren lebih
mengakomodasikan karakter keduanya.
Pondok pesantren menurut M.
Arifin (1991 : 240) berarti, suatu lembaga pendidikan agama Islam yang
tumbuh serta diakui masyarakat sekitar, dengan sistem asrama (komplek)
di mana santri – santri menerima pendidikan agama melalui sistem
pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada di bawah kedaulatan
dan leadeship seorang atau beberapa orang kyai dengan ciri – ciri khas
yang bersifat karismatik serta indenpenden dalam segala hal.