Umbul-Umbul Sebagai Media Promosi

BAB I
PENDAHULUAN

Umbul-umbul adalah suatu bentuk dari sebuah media penyampai komunikasi massa yang banyak diminati saat ini oleh masyarakat luas. Umbul-umbul yang mempunyai ciri berada dan bisa dipasang ditempat umum manapun, sehingga secara bentuknya mudah untuk dapat dilihat dan dibaca.
Dalam hal keekonomisan, umbul-umbul juga dapat sebagai pilihan yang tepat. Sebab umbul-umbul yang tidak begitu banyak membutuhkan biaya serta bahan yang mudah didapat dipasaran. Umbul-umbul dapat juga sebagai pemeriah acara kegiatan-kegiatan tertentu.
Umbul-umbul biasanya merupakan suatu alat promosi dan sponsor yang digunakan sebagai pemeriah suatu kegiatan atau acara-acara tertentu yang membutuhkan sponsorship sebagai sumber pendanaannya. Suatu contohnya adalah : ketika suatu organisasi mengadakan acara kegiatan Halal bi halal dan reoni para anggotanya. Dan membutuhkan suatu anggaran yang lumayan cukup besar, dan dalam organisasi tersebut kurang cukup sumber dananya yang tersedia. Dengan mengajukan proposal kerja sama kesalah satu perusahaan minuman ringan untuk membantu pembiayaan acara tersebut. Asal terdapat suatu syarat dan manfaat untuk dalam momen acara tersebut nama perusahaan dagang minuman ringan tersebut dipublikasikan dan diberikan suatu hal yang bersifat promosi dengan berupa umbul-umbul atau barang sejenisnya.
Umbul-umbul dapat mudah ditemui di tempat-tempat umum, sehingga pesan yang disampainya dapat secara langsung diterima oleh masyarakat tanpa alang-alang apapun.

Bab II
UMBUL-UMBUL
a. pengertian
pengertian dari umbul-umbul adalah suatu media dari komunikasi massa yang berfungsi sebagai media promosi atau sponsor dan penggunaannya terpasang pada tempat-tempat umum dan bersifat strategis seperti
- jalan raya
- Pusat perbelanjaan
- Sarana Olah raga
- Pameran pameran
- Seminar
- Peresmian gedung
- Termianal
- Stasiun
- Bandara
- Pusat pemerintahan daerah dll
Sedangkan jika dilihat dari bentuknya, umbul-umbul bersifat suatu benda yang kecil memanjang dengan kain dan sejenisnya sebagai media tulisannya dan disangga dengan suatu tongkat dan terpasang secara memanjang berdiri. Dan jika dilihat bagian bawah dari umbul-umbul ini melebar dibagian bawahnya dan semakin meruncing keatasnya.
Umbul-umbul ini hanya dipasang pada momen-momen tertentu dan bersifat sementara. Umbul-umbul ini terpasang biasanya dibagian sisi-sisi badan jalan, depan suatu halaman gedung-gedung perkantoran, depan gedung-gedung perbelanjaan, depan gedung instansi pemerintahan, depan pintu masuk terminal, depan pintu masuk stasiun dan lain-lain sebagainya yang dimungkinkan untuk masyarakat umum untuk dapat melihatnya.
Umbul-umbul biasanya merupakan suatu alat promosi dan sponsor yang digunakan sebagai pemeriah suatu kegiatan atau acara-acara tertentu yang membutuhkan sponsorship sebagai sumber pendanaannya. Suatu contohnya adalah : ketika suatu organisasi mengadakan acara kegiatan Halal bi halal dan reoni para anggotanya. Dan membutuhkan suatu anggaran yang lumayan cukup besar, dan dalam organisasi tersebut kurang cukup sumber dananya yang tersedia. Dengan mengajukan proposal kerja sama kesalah satu perusahaan minuman ringan untuk membantu pembiayaan acara tersebut. Asal terdapat suatu syarat dan manfaat untuk dalam momen acara tersebut nama perusahaan dagang minuman ringan tersebut dipublikasikan dan diberikan suatu hal yang bersifat promosi dengan berupa umbul-umbul atau barang sejenisnya.
Jika dilihat dari momennya, umbul umbul ini hanya terpasang jika ada suatu acara tertentu dan jika suatu acara tersebut selesai maka umbul-umbul tersebut selesai pula pemasangannya. Hal ini biasanya dikarenakan sebab dari adanya perizinan yang hanya sesuai dengan momen acara tersebut. Maka dapat dipastikan, jika acara yang bersangkutan telah selesai, maka proses kerja sama antara panitia penyelenggara dan sponsorship juga selesai. Dan jika ada suatu acara lagi, maka panitia tersebut mengajukan proposal lagi dan umbul-umbul yang telah selesai dipakai menjadi hak milik perusahaan sponsorship yang bersangkutan.
Dalam proses mencari sponsorship ini, hal yang paling penting adalah sebuah proposal yang diajukan dapat memberi untung satu sama lain, perusahaan sponsorsip tidak akan mau mensponsori tersebut jika tidak memberi keuntungan satu sama lain. dan itu juga sebaliknya, jika pihak sponsorship tidak memberi keuntungan yang diharapkan dari panitia berupa kemanfaatan. Maka proses kerja sama tersebut tidak akan berjalan.
Dalam hal obyek materi dari umbul-umbul, bahan yang biasanya lazim dipakai sebagai media gambar atau tulisannya adalah kain, dan juga bisa dari bahan plastik, dan juga barang-barang lain yang bersifat elastis. Sedangkan penyangga dari alat gambar dan tulisannya adalah bambu yang tinggi, hal ini karena bentuk bambu yang melengkung dan makin kecil bentuknya keatas, serta harga bambu tersebut yang murah dan mudah didapat.
Sedangkan dalam cara pemasangannya adalah ditancapkan kebawah dan di kaitkan dengan barang-barang yang kuat, seperti pohon. tembok pagar, dan lain sebagainya. yang menjadikan umbul-umbul ini untuk mudah dipasang dan dapat terlihat secara luas dan jelas oleh masyarakat yang lewat.
b. Keunggulan dan Kelemahan Umbul-umbul
kelebihan dari media komunikasi massa yang lewat media umbul-umbul ini adalah sebagai berikut :
- harga yang relatif lebih murah
- berada ditempat-tempat umum sehingga mudah dilihat. Contohnya adalah umbul-umbul yang dipasang dipinggir-pinggir jalan, depan halaman gedung dan sebagainya
- biaya perizinannya yang lebih murah, jika dibandingkan dengan media promosi yang lain. Seperti : pemasangan iklan pada koran. Pada televisi, radio dan lain-lain
- dalam pemasangan dan pencopotan lebih mudah serta ringkas
- dapat membantu menghiasi lingkungan, suatu contohnya adalah jika ada umbul-umbul, lingkungan sekitar dapat terlihat rapi dan tertata
- dapat menyemarakkan suatu acara, seperti contohnya adalah jika ada pemasangan umbul-umbul, acara tersebut lebih menjadi semakin semarak dan ramai. Seperti dalam acara pengajian, perlombaan, pameran dan lain-lain sebagainya
- dapat memberi pertanda atau informasi pada khalayak umum bahwa ditempat itu bahawsanya ada sebuah acara dan kegiatan-kegiatan yang lain. Contohnya adalah dengan pemasangan umbul-umbul. Masyarakat yang tidak tahu ditempat itu ada sebuah pameran menjadi tahu, karena adanya pemasangan umbul-umbul tersebut.
- Dalam bentuk umbul-umbul ini terdapat banyak fariasi. Karena bentuk tisan dan gambar antara satu umbul-umbul sponsor yang sama dengan umbul-umbul yang lain dapat berbeda.
- Dapat pula dalam satu umbul-umbul terdapat dua atau lebih sponsorship yang ikut berpartisipasi memeriahkan acara tersebut
- Kekuatan umbul-umbul yang tahan dalam segala cuaca, baik panas dan hujan. Hal ini berbeda dengan media sponsor yang lewat cetakan kertas.
b. Kelemahan dari Umbul-umbul
Kelemahan dari pada media komunikasi massa lewat umbul-umbul ini adalah sebagai berikut :
- Media komunikasi massa lewat umbul-umbul ini memerlukan lahan atau tempat dalam pemasangannya. Seperti media massa lewat umbul-umbul ini bisa memakan tempat disamping jalan-jalan dan depan halaman gedung-gedung jika ini dibandingkan dengan media komunikasi massa yang lewat leflet, booklet dan barang promosi yang sejenisnya.
- Jika kesalahan pemasangan pada tempat-tempat yang kurang strategis. Maka ini dapat mengganggu ketertiban umum dan juga pemandangan tempat tersebut, seperti contoh umbul-umbul yang berada ditengah-tengah jalan .
- Umbul-umbul ini dapat rusak dan jatuh jika terdapat angin yang kencang
- Memerlukan biaya pajak perizinan, jika berada ditempat-tempat fasilitas umum, seperti disamping badan jalan raya, depan stasiun, terminal, bandara serta tempat umum yang lainnya.
- Umbul-umbul dapat memberikan kesan yang kurang Eklusif, hal ini disebabkan media umbul-umbul pada masa modern saat ini dipandang kurang mengikuti perkembangan teknologi. Hal ini disebabkan dalam negara-negara yang telah maju teknologinya memanfaatkan teknologi yang canggih seperti layar monitor yang dipasang ditempat umum.
- Pemasangan umbul-umbul yang bersifat tidak bertahan lama, jika acara tersebut selesai, maka selesai tersebut pemasangan umbul-umbul tersebut.
- Umbul-umbul dapat menciptakan budaya konsumerisme yang tinggi, karena disebabkan pemasangan iklan suatu barang produksi yang terus menerus dan berada dimanapun.
- Umbul-umbul yang cepat rusak karena materi yang dipakainya berupa bahan kain dan sejenisnya, sehingga tidak dapat bertahan dalam panas dan hujan.
- Bekas penancapan dan pengikatan umbul-umbul yang terkesan kurang mengurusi tata lingkungan.
- Umbul-umbul hanya dapat dibaca dan dilihat jika hanya ada orang yang lewat melalui umbul-umbul tersebut.
c. Umbul-umbul pada masa kini
Dalam masa yang era teknologi seperti saat ini, umbul-umbul menempatkan dirinya pada sebuah media dari informasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, hal ini disebabkan oleh adanya sifat dari manusia yang bagian dari masyarakat tersebut berupa sosok yang selalu ingin tahu segala hal apapun.
Umbul-umbul merupakan bagian yang sangat penting dalam proses perekonomian saat ini, sebab melalui umbul-umbul ini proses pemberitahuan suatu barang produksi dapat sampai pada masyarakat dan secar mudah. Umbul-umbul menjadi salah satu alternatif diantara alternatif-alternatif yang lainnya, seperti :
- Reklame dalam bentuk pemasangan kolom koran
- Pemasangan dalam kolom majalah
- Pemasangan dalam iklan televisi
- Pemasangan dalam radio
- Pemasangan dalam booklet dan leflet
- Pemasangan dalam papan reklame seta yang lainnya
Bentuk umbul-umbul pada masa kini mengalami banyak reformasi bentuknya. Pada masa dulu, umbul-umbul hanya sebagai sarana promosi produksi saja. Tetapi kini dapat juga sebagai sarana informasi. Suatu contohnya adalah umbul-umbul yang berfungsi untuk menyampaikan pesan-pesan moral-moral, pesan-pesan keagamaan dan juga pesan-pesan lainnya yang berhubungan dengan masyarakat.
Suatu umbul-umbul dapat juga sebagai sarana ajang perpolitikan, dimana umbul-umbul ini berisikan rayuan-rayuan politik yang berguna untuk mencari sebanyak-sebanyaknya partisipan. Umbul umbul sebagai ajang pengenalan calon kepala daerah sehingga dalam hal kampanye umbul-umbul juga bisa menjadi alternatifnya yang memberikan rayuan-rayuan kepada masyarakat.



BAB III
KESIMPULAN
Umbul-umbul adalah suatu media dari komunikasi massa yang berfungsi sebagai media promosi atau sponsor dan penggunaannya terpasang pada tempat-tempat umum dan bersifat strategis seperti : jalan raya, Pusat perbelanjaan, Sarana Olah raga, Pameran pameran, Seminar, Peresmian gedung, Termianal, Stasiun, Bandara dan Pusat pemerintahan daerah.
Dalam hal obyek materi dari umbul-umbul, bahan yang biasanya lazim dipakai sebagai media gambar atau tulisannya adalah kain, dan juga bisa dari bahan plastik, dan juga barang-barang lain yang bersifat elastis. Sedangkan penyangga dari alat gambar dan tulisannya adalah bambu yang tinggi.
Dan dalam masa yang era teknologi seperti saat ini, umbul-umbul menempatkan dirinya pada sebuah media dari informasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, hal ini disebabkan oleh adanya sifat dari manusia yang bagian dari masyarakat tersebut berupa sosok yang selalu ingin tahu segala hal apapun.
Disamping itu suatu umbul-umbul dapat juga sebagai sarana ajang perpolitikan, dimana umbul-umbul ini berisikan rayuan-rayuan politik yang berguna untuk mencari sebanyak-sebanyaknya partisipan. Umbul umbul sebagai ajang pengenalan calon kepala daerah sehingga dalam hal kampanye umbul-umbul juga bisa menjadi alternatifnya yang memberikan rayuan-rayuan kepada masyarakat














DAFTAR PUSTAKA


Edi Sudrajat,”komunikasi Organisasi” Surya Persada, Jogjakarta, 1987
Saiful Bahri, “Komunikasi Massa”, PT. Agung Cipta, Surabaya, 1990
Coser, Lewis, “Sociates Communication”PT Badan Penerbit Indonesia Raya, Jakarta
Mas’ud Djunaidi “Komuniaksi dalam Masyarakat”PT. Sinar, Jakarta.
Edukasi “Draft isi acara pelantikan Jurnalistik Iklan Dasar” Surabaya, 2000

ADS HERE !!!