Dari sudut pandang Adler tuntutan untuk mencapai sukses sebagai manusia yang berada di lingkungan sosial adalah peranan yang besar, berasal dari perasaan diri. Tuntutan untuk sukses sebagai manusia di lingkungan sosial berasal dari perasaan inferiority.
a. Inferiority
perasaan yang kompleks tentang perasaan rendah diri yang diungkap oleh adler ternyata berasal dari pertahanan diri yang terbentuk akibat perbuatan dan ketidak mampuan untuk bicara atau lebih spesifik seperti secara fisik kurang tangkas, kurang tinggi atau juga kurang terampil secara akademik.
Manusia mencoba untuk mengatasi kekurangannya dengan bekerja keras dalam upaya mengembangkan kekurangan yang ada padanya atau dengan menjelaskan pada orang lain kekurangan-kekurangan yang ada padanya, keadaan ini sering disebut sebagai kompensasi yang berlebihan. Kompensasi seperti ini biasanya terjadi jika seorang individu merasa kurang percaya diri. Superioritycomplex merupakan bentuk kompensasi yang lain, hal ini tampil pada individu yang terus menerus ingin tampil sendiri dalam berbagai kesempatan.
|
Penyesuain Diri |
b. Gaya Hidup
Gaya hidup mencerminkan kepribadian seseorang. Jika kita dapat mengerti akan tujuan hidup seseorang, maka kita akan mengerti arah yang akan ia ambil, dan hal itu merupakan kepribadian dari individu yang bersangkutan.
c. Minat Sosial
Minat sosial melibatkan perasaan akan adanya kesatuan dengan orang lain, rasa menyatu dan memiliki lingkungan. Adler menganggap bahwa minat sosial merupakan potensi yang dimiliki individu, tetapi individu yang berbeda akan mengaktualisasikannya pada tingkatan yang berbeda pula. Beberapa orang mengembangkan gaya hidup secara efektif dan ia mampu untuk mengatasi ketidakpercayaan akan dirinya. Individu seperti ini mengembangkan minat sosialnya secara kuat dan memiliki rasa kesatuan dengan orang lain. Individu yang tidak berhasil mengatasi kekurang percayaan diri, ia akan menjadi orang yang pemalu, terlalu memperhatian diri sendiri, cemas dan pesimis. Beberapa orang mampu menangkap permasalahan dirinya dan sebagai konsekuensinya ia memiliki sedikit hubungan dengan orang lain. Tentu saja minat sosial kurang berkembang pada individu seperti ini.